Selasa, 23 Oktober 2012

like addicting



This songs are another drugs
“Aku cari kamu dalam setiap ruang, seperti aku yang menunggu kabar dari angin malam” - Kucari Kamu, Payung Teduh

“Lalu mataku merasa malu, semakin dalam ia malu kali ini. Kadang juga ia takut tatkala harus berpapasan di tengah pelariannya” - Untuk Perempuan yang Sedang di Pelukan, Payung Teduh

“Aku ingin berdua denganmu, di antara daun gugur. Aku ingin berdua denganmu, tapi aku hanya melihat keresahanmu” - Resah, Payung Teduh

“Tak perlu tertawa atau menangis pada gunung dan laut, Karena gunung dan laut tak punya rasa” - Cerita Tentang Gunung dan Laut, Payung Teduh

“Sang pujaan tak juga datang, angin berhembus bercabang. Rinduku berbuah lara” - Angin Pujaan Hujan, Payung Teduh

“Ketika surya tenggelam, Bersama kisah yang tak terungkapkan. Mungkin bukan waktunya berbagi pada nestapa, atau mungkin kita yang tak kunjung siap” - Kita adalah sisa-sisa keikhlasan yang tidak diikhlaskan - Payung Teduh

Kamis, 18 Oktober 2012

unfocus

seketika pengen banget nulis,lagi hujan sekitar jam setengah 5 hari ini. pikiran dan hati lagi searah dan agak mendayu gini. minggu2nya uts harus memuaskan hasilnya nih, tapi si senior bikin pikiran bercabang. sedikit gak fokus aja sih gara2 penasaran, tapi akhirnya ngerasain lagi deg-degan sama muka merah karena di cie-in. hehe next post mau cerita selengkapanya. yuk assalammualaikum!
it's gonna hurt when you too high expecting something that you really want it to happen. And the fact show you contradiction